Manfaat Bubuk Cokelat – Hampir semua orang menyukai cokelat. Namun, ada juga yang tidak menyukainya karena khawatir akan efek menggemukkan dan dianggap tidak sehat.
Kakao adalah tanaman yang banyak dibudidayakan di Indonesia, dengan bijinya digunakan sebagai bahan utama pembuatan cokelat, termasuk cokelat hitam. Proses pembuatan cokelat hitam melalui proses pemanggangan biji kakao, yang kemudian digiling hingga halus menjadi bubuk cokelat.
Perlu diketahui, bubuk cokelat atau kakao mempunyai banyak manfaat. Manfaatnya tidak hanya terbatas pada memperbaiki suasana hati saja, tetapi juga mampu mencegah berbagai penyakit. Namun, manfaat ini hanya bisa didapatkan jika cokelat dikonsumsi dalam bentuk belum diolahnya atau sudah diolah menjadi bubuk cokelat hitam. Ingin tahu apa saja manfaat bubuk cokelat? Berikut ulasannya.
Manfaat Bubuk Cokelat
Berikut adalah berbagai manfaat buah cokelat:
Baik Untuk Pencernaan
Buah cokelat mengandung serat yang dapat menjadi makanan bagi bakteri baik di usus. Ketika bakteri baik mengonsumsi serat ini, mereka menghasilkan asam lemak yang bermanfaat untuk kesehatan sistem pencernaan.
Selain itu, minuman yang terbuat dari bubuk kakao juga dapat meningkatkan jumlah bakteri baik di usus. Hal ini menambah manfaat positif dari buah cokelat dalam menjaga kesehatan pencernaan.
Tinggi Antioksidan
Perlu diketahui bubuk cokelat merupakan salah satu makanan yang kaya akan flavonoid, yang termasuk dalam senyawa polifenol. Kedua senyawa ini adalah antioksidan alami. Antioksidan berperan penting dalam melawan efek negatif radikal bebas, yang bisa menyebabkan berbagai penyakit dalam tubuh.
Senyawa polifenol memiliki banyak manfaat kesehatan. Beberapa di antaranya adalah mengurangi peradangan, memperlancar aliran darah, menurunkan tekanan darah, serta meningkatkan kadar kolesterol dan gula darah dalam tubuh.
Memperbaiki Suasana Hati
Cokelat telah lama dikenal sebagai pengubah suasana hati yang efektif, dan ternyata bubuk kakao memiliki peran utama dalam hal ini. Menurut dr. Elson Haas, penulis buku Staying Healthy with Nutrition, bubuk dari biji kakao dapat memperbaiki suasana hati dan mengatasi depresi.
Efek positif ini berasal dari kandungan flavanol yang mampu menstabilkan serotonin, zat kimia dalam tubuh yang mengendalikan emosi. Selain itu, para peneliti dari Michigan Medicine University of Michigan menyatakan bahwa bubuk kakao juga dapat membantu produksi hormon endorfin, yang berperan dalam membentuk mood positif dalam tubuh.
Menjaga Kesehatan Otak
Senyawa epicatechin dalam flavanol kakao diketahui dapat membantu meningkatkan fungsi otak, termasuk aspek kognitif, aliran darah, dan memori. Penelitian menunjukkan bahwa epicatechin dapat berperan dalam menjaga kesehatan otak dan mengurangi risiko masalah memori yang sering terkait dengan demensia.
Flavanol dalam kakao membantu memperbaiki aliran darah ke otak, yang penting untuk fungsi kognitif yang optimal. Selain itu, senyawa ini dapat melindungi otak dari penurunan kognitif, sehingga berpotensi mengurangi gejala demensia dan menjaga kesehatan otak seiring bertambahnya usia.
Membantu Menurunkan Berat Badan
Salah satu manfaat lain dari bubuk kakao adalah kemampuannya dalam mengatur berat badan dengan cara mengurangi nafsu makan, mengatur penggunaan energi, dan meningkatkan oksidasi lemak serta perasaan kenyang.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Archives of Internal Medicine menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi lebih banyak cokelat cenderung memiliki Indeks Massa Tubuh (BMI) yang lebih rendah daripada mereka yang mengonsumsi cokelat dalam jumlah yang lebih sedikit.
Membantu Meringankan Asma
Asma merupakan kondisi pernapasan kronis yang sering kali menyebabkan sumbatan dan peradangan pada saluran napas, yang dapat mengancam nyawa. Studi telah menunjukkan bahwa kakao dapat memberikan manfaat bagi individu yang menderita asma berkat kandungan senyawa antiasma seperti teobromin dan teofilin dalam biji coklat.
Teobromin, yang memiliki kemiripan dengan kafein, membantu mengurangi batuk yang berkelanjutan akibat sumbatan pada saluran napas. Sementara itu, teofilin membantu melebarkan saluran napas, mengurangi sumbatan, dan mengurangi peradangan yang terkait dengan asma. Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami secara menyeluruh bagaimana kakao dapat mempengaruhi individu yang mengidap asma.
Memperbaiki Kulit
Penelitian menunjukkan bahwa polifenol dalam cokelat memiliki banyak manfaat untuk kulit. Ini meliputi meningkatkan sirkulasi darah di kulit, melindungi kulit dari sinar UV, meningkatkan hidrasi kulit, dan memperbaiki tekstur kulit.
Menjaga kesehatan gigi dan tulang
Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa kakao memiliki kemampuan untuk mencegah gigi berlubang dan penyakit gusi. Ini disebabkan oleh kandungan senyawa antibakteri dan senyawa yang merangsang sistem imun dalam biji cokelat, yang berperan dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut.
Penelitian yang dilakukan pada tikus dengan bakteri di mulutnya menunjukkan adanya perbaikan kondisi, terutama dengan berkurangnya lubang di gigi dibandingkan dengan yang hanya diberikan air. Meskipun hasil ini menjanjikan, perlu dicatat bahwa belum ada penelitian khusus yang meneliti kegunaannya pada manusia secara langsung.
Membantu Meringankan Asma
Asma merupakan kondisi pernapasan kronis yang sering kali menyebabkan sumbatan dan peradangan pada saluran napas, yang dapat mengancam nyawa. Studi telah menunjukkan bahwa kakao dapat memberikan manfaat bagi individu yang menderita asma berkat kandungan senyawa antiasma seperti teobromin dan teofilin dalam biji coklat.
Teobromin, yang memiliki kemiripan dengan kafein, membantu mengurangi batuk yang berkelanjutan akibat sumbatan pada saluran napas. Sementara itu, teofilin membantu melebarkan saluran napas, mengurangi sumbatan, dan mengurangi peradangan yang terkait dengan asma. Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami secara menyeluruh bagaimana kakao dapat mempengaruhi individu yang mengidap asma.
Baca Juga: Apa Saja Minuman Serbuk Tradisional? Berikut Sejarah dan Manfaatnya!
Kesehatan Mulut
Sifat anti-enzimatik, antibakteri, dan stimulasi kekebalan dalam cokelat dapat berkontribusi pada kesehatan mulut. Bubuk kakao mendukung kesehatan gigi dengan melawan bakteri yang menyebabkan gigi berlubang dan penyakit gusi.
Nah itulah beberapa manfaat kandungan bubuk cokelat. Dalam dunia kuliner, cokelat adalah bahan yang sangat serbaguna dalam berbagai hidangan. Contohnya adalah bubuk cokelat dari FM POWDER. Produk minuman rasa cokelat dari FM POWDER bisa digunakan untuk berbagai varian minuman favorit.